Friday 14 November 2025, 8:58 am

Efek Buruk Parkir di Tempat Miring: Bukan Cuma Soal Rem Tangan!

Andalan Motors – Pernah parkir di tanjakan atau turunan curam dan merasa “udah aman” karena udah tarik rem tangan? Nah, hati-hati. Ternyata parkir di permukaan miring nggak sesimpel itu. Kalau salah penanganan, bisa bikin beberapa komponen mobil kamu cepat aus—bahkan ada risiko mobil jalan sendiri!

 

Yuk, bahas bareng kenapa parkir di tempat miring perlu perhatian khusus, dan gimana cara aman melakukannya.

 

  1. Rem Tangan Bisa Overload dan Aus Lebih Cepat

Kalau kamu cuma andalin rem tangan di tanjakan atau turunan, beban kendaraan sepenuhnya ditahan oleh komponen kecil ini. Lama-lama, tali rem tangan bisa kendor atau kampasnya aus. Apalagi kalau mobil sering parkir dalam waktu lama di posisi miring.

 

Solusi:

Selain tarik rem tangan, kombinasikan dengan mengunci roda menggunakan gigi (transmisi) yang tepat.

 

  1. Transmisi Bisa Ikut Menanggung Beban (Khusus Mobil Matic)

Kalau kamu langsung geser tuas ke posisi “P” saat parkir di tanjakan/turunan tanpa tarik rem tangan lebih dulu, maka “parking pawl” (pengunci di dalam transmisi) menahan seluruh bobot mobil. Lama-kelamaan, bisa rusak atau macet.

 

Solusi:

Tarik rem tangan dulu, baru geser tuas ke “P”. Dengan begitu, beban ditahan rem tangan, bukan transmisi.

 

  1. Ban Bisa Mengalami Tekanan Tidak Merata

Parkir miring terus-menerus bisa bikin tekanan ban tidak seimbang, terutama kalau posisi mobil miring cukup ekstrem. Hasilnya, aus ban jadi tidak merata atau malah bisa terjadi deformasi pada ban kalau dalam waktu lama.

 

Solusi:

Kalau terpaksa parkir miring lebih dari semalam, pastikan tekanan angin di semua ban dalam kondisi ideal.

 

  1. Fluida Mesin Bisa Bergeser

Meski efeknya nggak langsung terasa, parkir miring terus-menerus bisa bikin oli atau cairan transmisi berkumpul di satu sisi. Ini bisa bikin sirkulasi oli jadi nggak optimal saat mobil dinyalakan lagi. Bahkan bisa bikin sensor-sensor bingung karena pembacaan cairan jadi tidak akurat.

 

Solusi:

Usahakan parkir di permukaan datar, apalagi kalau mobil akan ditinggal dalam waktu lama. Kalau harus miring, jangan nyalakan mesin langsung gas—biarkan idle dulu agar sirkulasi kembali normal.

 

  1. Risiko Mobil Meluncur Sendiri

Ini yang paling berbahaya. Kalau rem tangan gagal atau tidak maksimal, mobil bisa jalan sendiri. Ini sering terjadi karena lupa memutar roda ke arah yang benar saat parkir di tanjakan atau turunan.

 

Tips Aman:

 

Parkir tanjakan: belokkan roda depan ke arah luar trotoar.

Parkir turunan: belokkan roda ke arah trotoar.

Tambahkan pengganjal ban (batu atau wheel chock) jika perlu.

Kesimpulan:

Parkir di tempat miring butuh perhatian ekstra. Jangan cuma andalin rem tangan. Kombinasikan teknik dan kebiasaan kecil, seperti mengunci transmisi dengan benar dan mengatur posisi roda, agar mobil tetap aman, komponen tetap awet, dan kamu bebas dari risiko tak terduga.

Share on social media